Tahsin tahfidz adalah salah satu mata pelajaran unggulan di SMAIT Harapan Bunda yang sangat disukai oleh Kaka. Siswa yang lahir di Semarang 3 Januari 2006 ini memiliki nama lengkap Muhammad Kaka Raihan. Bercita-cita menjadi pengusaha, Kaka ingin kuliah di jurusan dalam Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Putra dari Bapak Kelik Isharyudono, dosen laboratorium peternakan Universitas Diponegoro, merupakan siswa yang memiliki semangat belajar tinggi. Hal tersebut dibuktikan dengan keaktifannya ketika pembelajaran berlangsung serta keikutsertaannya dalam kegiatan khatib pada salat jumat di SMAIT Harapan Bunda Semarang. Sejalan dengan SMAIT Harapan Bunda yang menerapkan dan menanamkan sikap disiplin baik bagi guru dan siswa, Kaka juga ingin menerapkan kedisiplinan dalam berkehidupan. Harapannya, dengan bersekolah di SMAIT Harapan Bunda, bukan hanya sikap disiplin yang tumbuh dalam diri Kaka, tetapi juga sikap dan perilaku yang sesuai dengan ajaran islam.
“Para guru SMAIT Harapan Bunda Semarang mempunyai cara mengajar yang berbeda dan bervariasi sehingga pembelajaran selalu menyenangkan,” ucap Kaka.